Skip to main content

Salah satu alasan di balik tegangnya hubungan antara jurnalis dan profesional PR adalah karena jurnalis sering kali merasa disesatkan.

Ya, PR adalah tentang menyebarkan berita baik, tapi itu tidak berarti mengorbankan etika dasar. Jika sebuah berita mempunyai sudut pandang yang perlu Anda sembunyikan dari jurnalisnya, atau jika Anda mengabaikan fakta-fakta tertentu atau mengecualikan beberapa data yang relevan dan penting, maka Anda tahu bahwa Anda tidak hanya menyesatkan jurnalis tersebut tetapi juga khalayak yang lebih luas. Anda mungkin merasa terdorong untuk melakukan hal ini, namun pertimbangkan bahwa cerita ini mungkin bukan cerita yang perlu diceritakan.

Alasan lain mengapa gangguan seperti itu bisa muncul pada sebuah cerita adalah jika Anda sebagai profesional PR tidak mengerjakan pekerjaan rumah Anda. Semua fakta, angka, data, informasi, dan wawasan perlu diverifikasi oleh Anda, dan jika mungkin bahkan oleh pihak ketiga untuk mendapatkan kredibilitas yang nyata.

Tidak ada seorang pun yang akan menolak penyampaian cerita yang relevan, telah diteliti dengan baik, dan kredibel. Hal-hal tertentu bahkan bisa didiskusikan dengan jurnalis. Pendapat dan sudut pandang setiap orang harus dihargai. Meskipun tidak semua jurnalis setuju jika didekati dengan cara ini, banyak dari mereka yang bersedia membantu para profesional PR untuk lebih memahami apa yang dibutuhkan dan bagaimana mereka dapat membantu.

Selangkah Lebih Jauh
Meskipun berpegang pada sikap memberi dan menerima adalah hal yang dilakukan sebagian besar profesional PR, melakukan lebih dari itu dengan membantu jurnalis dengan cara-cara kecil lainnya, dapat menjadi penentu besar dan dapat membantu membangun dasar yang kuat dalam hubungan.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan membaca dan mendistribusikan karya mereka. Tak hanya menumbuhkan rasa saling mendukung, hal ini juga menjadi pekerjaan rumah yang baik bagi Anda.

Dalam bidang kompetitif seperti jurnalisme, menunjukkan dukungan Anda dapat membantu seseorang didengarkan, dan juga memberi Anda kesempatan untuk didengarkan di masa depan. Bantuan lain yang dapat digunakan oleh para profesional PR adalah sumber daya mereka. Anda dapat membantu jika Anda mengenal seorang pemimpin pemikiran di bidang yang sedang ditulis jurnalis tersebut, atau koneksi yang dapat membantu mereka. Lagi pula, dalam “memberi dan menerima”, “memberi” adalah yang utama.

Ketika Anda mengutamakan kepentingan merek, dan pekerjaan rumah yang melelahkan serta kejujuran mendukung Anda, hubungan Anda dengan jurnalis bahkan tidak akan terasa seperti sesuatu yang perlu “dikelola”. Hal ini akan berkembang secara organik menjadi sistem yang saling menguntungkan di mana cerita-cerita yang layak diceritakan pasti akan didengar.***

WeCreativez WhatsApp Support
Kami siap menjawab pertanyaanmu. Tanyakan saja.
👋 Hola, Apa yang bisa kami bantu?