Krisis komunikasi sering kali menjadi bahan pembelajaran, dan kasus P&O Ferries akan menjadi salah satu yang paling dikenang dalam sejarah PR. Pada Maret 2022, perusahaan feri besar ini memutuskan hubungan kerja dengan 800 stafnya hanya melalui pesan video. Langkah ini mengundang kemarahan publik yang luar biasa, protes besar-besaran, dan tuduhan bahwa P&O melakukan praktik bisnis ala “gangster.”
Banyak yang berpendapat bahwa P&O mungkin menghemat uang dengan menggantikan staf lama dengan pekerja agensi yang lebih murah. Namun, harga yang harus dibayar adalah kerusakan serius pada reputasi merek mereka.
Seperti yang sering dikatakan dalam dunia PR, krisis bukan hanya tentang masalah yang dihadapi, tetapi tentang bagaimana masalah tersebut ditangani.
Stuart Bruce, praktisi PR berpengalaman, menyebut tindakan P&O sebagai contoh terburuk dari cara memperlakukan karyawan dalam lebih dari 30 tahun pengalaman krisis komunikasinya. Dalam hitungan jam, P&O Ferries berubah menjadi studi kasus tentang apa yang tidak boleh dilakukan dalam situasi krisis.
Sementara itu, Abby Mangold, konsultan PR, menekankan bahwa kesalahan fatal P&O adalah cara mereka menyampaikan berita buruk tersebut. Menggunakan pesan yang direkam sebelumnya untuk memberitahu ratusan orang bahwa mereka dipecat adalah pendekatan yang tidak manusiawi dan jauh dari etika profesional.
Selain itu, krisis ini menunjukkan betapa pentingnya memiliki strategi media sosial yang efektif dalam menangani situasi sulit. Dalam 24 jam pertama sejak krisis ini meledak, tagar hashtag#boycottpando muncul lebih dari 3.000 kali, menjangkau jutaan orang. Dampaknya terasa pada ekonomi dan reputasi perusahaan.
Krisis ini bukan hanya kegagalan komunikasi, tetapi juga kegagalan kemanusiaan. P&O Ferries mungkin akan menghemat biaya dalam jangka pendek, tetapi kerusakan reputasi yang mereka alami mungkin jauh lebih mahal dalam jangka panjang. Bagi para praktisi PR, ini adalah pengingat keras bahwa dalam setiap krisis, respons yang tepat adalah kunci untuk bertahan.
Dapatkan informasi terkini dan relevan tentang strategi public relations, audit dan riset komunikasi, digital public relations dan komunikasi krisis hanya di www.imajinpr.com dan www.ceritaomjojo.com.***
