Skip to main content

Biasanya, olahraga ekstrem identik dengan minuman energi. Downhill, skateboard, BMX—semuanya disponsori minuman yang katanya bisa “bakar semangat.”

Tapi Liquid Death datang dengan pendekatan nyeleneh. Mereka jual… air putih biasa. Serius.

Air putih, dikemas ala band metal.

Namanya aja udah “Liquid Death.” Desain kalengnya kayak poster konser punk. Hitam. Tengkorak. Grafiti. Very metal.

Bayangin kamu lagi nonton konser, lihat orang nenteng kaleng Liquid Death, kamu pasti pikir itu bir atau minuman energi. Ternyata? Air mineral.

PR stunt mereka? Ngakak dan genius.

Salah satu iklannya: Seorang anak kecil dan ibu hamil ngebuka kaleng Liquid Death, lalu minum bareng. Orang-orang kaget…

Eh, ternyata cuma air putih.

Foundernya, Mike Cessario, ngaku ilhamnya datang dari dunia musik. Dia tahu anak muda punk capek sama minuman energi manis berlebihan. Mereka cuma pengen air, tapi tetap keren pas minum.

Liquid Death jadi viral.

  1. Tanpa pamer pegunungan bersalju.
  2. Tanpa embel-embel “kesegaran alami”.
  3. Cuma dengan kampanye lucu, beda, dan sangat relatable buat anak muda.

Brand ini nggak buang duit di iklan TV. Mereka fokus ke konten hiburan: YouTube, sosial media, dan humor yang on point.

Apa rahasia sukses kampanye mereka?

  • Relevan: Humornya nyambung sama produknya.
  • Kenal audiens: Target anak muda pecinta skena.
  • Eksekusi keren: Visual, tone, semua diperhitungkan.
  • Tujuan jelas: Bukan sekadar lucu—tapi bangun brand awareness.
  • Platform tepat: Nggak semua lucu cocok buat semua media.
  • Metrik jalan: Mereka ukur dampak, bukan cuma views.

Kampanye hiburan bukan cuma soal lucu-lucuan. Tapi soal strategi. Eksekusi. Dan tahu persis siapa yang mau diajak ngobrol.

Kamu sendiri, udah kepikiran belum bikin kampanye hiburan yang “nendang”? Ceritain idemu di komentar, yuk!

WeCreativez WhatsApp Support
Kami siap menjawab pertanyaanmu. Tanyakan saja.
👋 Hola, Apa yang bisa kami bantu?